![]() |
Inexpose.web.id | SELAYAR-- Babinsa Desa Kaburu Koramil 1415-04/Bontomanai, Srm Jumasri, mengikuti kegiatan Sosialisasi Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Tahun 2025 yang digelar di Aula Kantor BPD Desa Kaburu, Kecamatan Bontomanai, Kabupaten Kepulauan Selayar, Jumat (19/12/2025) sore. Kegiatan ini memperkuat sinergi pemerintah daerah, desa, dan unsur TNI dalam meningkatkan kesadaran pajak serta tertib administrasi pertanahan di tingkat desa.
Sosialisasi tersebut dihadiri sejumlah pejabat terkait, antara lain Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Kepulauan Selayar Suharno, Kadis PMD Zulfikri, perwakilan Dinas Pendapatan Daerah Kabid Aspa S.Sos, Kepala Desa Kaburu Nur Afdal Sarepe, S.STP, Sekdes Kaburu Robby Darwis, Ketua dan anggota BPD, para kepala dusun se-Desa Kaburu, serta Babinsa Kaburu. Kehadiran lintas sektor ini menegaskan komitmen bersama dalam mengakselerasi capaian PBB-P2 dan sertifikasi tanah.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Kaburu Nur Afdal Sarepe menyampaikan apresiasi kepada seluruh pemateri dan peserta. Ia menegaskan pemerintah desa membutuhkan arahan teknis agar pelaksanaan PBB-P2 berjalan efektif tanpa kendala. “Kami sangat mengharapkan petunjuk dan bimbingan agar pengelolaan PBB di desa dapat terlaksana lebih tertib dan optimal,” ujarnya.
Materi sosialisasi menekankan perbaikan koordinasi dan pelaporan rutin oleh kolektor pajak, percepatan penarikan sebelum jatuh tempo, serta pentingnya pendaftaran dan sertifikasi tanah untuk mengurangi sengketa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kepala Kantor Pertanahan juga memaparkan bahwa sertifikasi tanah di Desa Kaburu baru mencapai 40 persen dan mendorong percepatan melalui program PTSL dengan kelengkapan batas tanah. Sementara itu, perwakilan Dinas Pendapatan Daerah menekankan penyelesaian kendala PBB melalui koordinasi langsung ke dinas.
Babinsa Kaburu Srm Jumasri menyatakan dukungannya terhadap upaya peningkatan kepatuhan pajak dan tertib pertanahan di desa. “Kami siap mendampingi dan mendorong koordinasi yang lebih baik agar target PBB tercapai dan administrasi pertanahan semakin tertib,” tegasnya. Kegiatan sosialisasi berakhir pukul 16.25 WITA dalam keadaan aman dan lancar.



